Operator Pemberi Nilai Penambah dan Pengurang Pada C++
Operator Pemberi Nilai Pada Bahasa Pemrograman C++
1.
Operator Pemberi
Nilai Aritmatika
Operator
|
Keterangan
|
*=
|
Perkalian
|
/=
|
Pembagian
|
%=
|
Sisa pembagian
|
+=
|
Penjumlahan
|
-=
|
Pengurangan
|
Contoh : nilai A=A+1 maka
dapat disederhanakan menjadi A+=1
2.
Operator
Penambah dan Pengurangan
Operator
|
Keterangan
|
++
|
Penambahan
|
--
|
Pengurangan
|
Contoh: A+=1
disederhanakan menjadi A++ dan A-=1 menjadi A—
·
Notasi “++ atau
–“ dapat diletakan di depan atau dibelakang variable
Contoh: A++ atau
++A dan A—atau –A
·
Jika diletakan
di depan, maka proses penambahan atau pengurangan dilakukan sebelum atau
langsung pada saat menjumpai ekspresi dan nilai variable akan langsung berubah.
·
Jika diletakan
di belakang, penambahan atau pengurangan dilakukan setelah ekspresi dijumpai
dan nilai variable akan tetap.
Contoh:
(notasi diletakan di depan variable)
#include
<stdio.h>
#include
<conio.h>
main()
{
int
a = 20, b = 10;
clrscr();
printf("Nilai
A = %d", a);
printf("\nNilai
++A = %d", ++a);
printf("\nNilai
B = %d", b);
printf("\nNilai
--B = %d", --b);
getch();
}
|
Tampilan
setelah Run:
Contoh:
(notasi diletakan di belakang variable)
#include
<conio.h>
#include
<iostream.h>
main()
{
int
a = 20, b = 10;
clrscr();
printf("Nilai
A = %d", a);
printf("\nNilai
++A = %d", a++);
printf("\nNilai
A = %d", a);
printf("\nNilai
B = %d", b);
printf("\nNilai
--B = %d", b--);
printf("\nNilai
B = %d", b);
getch();
}
|
